a a a a a a a a a a a a a a a a a

Project Experience

Or
Lemtek UI Sebagai Garda Ilmiah dalam Infrastruktur dan Penataan Kawasan Vital Jakarta
Project Owner :
Waduk Pluit, dengan luas eksisting sekitar 800.000 m² dan sistem pompa berkapasitas total 49 m³/s, merupakan komponen utama dalam sistem pengendalian banjir dan drainase kawasan pesisir utara Jakarta. Seiring berjalannya Jakarta Sewerage Development Project (JSDP) Zone 1, yang dirancang untuk melayani hingga 989.389 jiwa dengan debit pengolahan air limbah rata-rata 200.000 m³ per hari, perubahan pola hidrologi dan peningkatan beban hidraulik menjadi aspek kritis yang memerlukan analisis kuantitatif. Dalam konteks tersebut, Lembaga Teknologi Universitas Indonesia (Lemtek UI) dipercaya oleh Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta untuk melaksanakan kajian menyeluruh terhadap hydraulic performance, pump station reliability, dan interconnection effect antara sistem pengelolaan air limbah domestik dan sistem pengendalian banjir di kawasan Waduk Pluit.

Kajian ini disusun melalui koordinasi keilmuan yang melibatkan bidang Hydraulic and Environmental Engineering, Architecture, serta Civil and Structural Design. Pekerjaan mencakup hydrodynamic simulation, catchment modeling, batimetric and topographic survey, serta analisis energy efficiency and operational demand dari sistem pompa eksisting. Di tingkat kawasan, Lemtek UI merancang Integrated Spatial and Environmental Scheme untuk Waduk Pluit, yang menata hubungan antara fungsi hidrologi, ruang terbuka hijau, dan utilitas teknis kota. Selain itu, disusun Detailed Engineering Design (DED) untuk Instalasi Pengolahan Lumpur Lanjutan (IPLL) sebagai unit pengolahan lumpur hasil Wastewater Treatment Plant (WWTP) JSDP Zona 1, dengan mempertimbangkan efisiensi ruang, karakteristik material, serta standar lingkungan yang berlaku.

Hasil kegiatan ini mencakup analisis empiris terhadap beban hidraulik Waduk Pluit, yang meliputi perubahan pola aliran, volume air limbah yang masuk, dan potensi peningkatan frekuensi pompa beroperasi , serta rancangan teknis penataan kawasan berbasis engineering evidence and spatial precision. Seluruh tahapan dilaksanakan menggunakan metode computational modeling dan pengukuran lapangan beresolusi tinggi untuk memastikan kesesuaian desain dengan kondisi aktual. Melalui kajian ini, Lemtek UI memperkuat peran akademik dan teknologisnya dalam mendukung Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menjaga sistem air perkotaan yang efisien, tangguh, dan adaptif terhadap perubahan hidrologi serta kebutuhan ruang kota modern.
Lemtek UI Awasi Pembangunan Gedung Fasilkom UI untuk Menjamin Kualitas, Biaya, Waktu, dan Keselamatan Konstruksi
Project Owner :
Lembaga Teknologi Universitas Indonesia (Lemtek UI) melaksanakan kegiatan pengawasan pembangunan Gedung Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom UI) sebagai bagian dari komitmen dalam memastikan mutu, biaya, waktu, dan keselamatan konstruksi di lingkungan Universitas Indonesia. Tim pengawasan Lemtek UI yang terdiri dari ahli struktur, arsitektur, MEP, dan K3L menjalankan fungsi pengendalian teknis di lapangan agar seluruh proses pembangunan memenuhi standar kualitas, efisiensi biaya, serta ketepatan jadwal pelaksanaan yang telah ditetapkan.

Selama kegiatan berlangsung, tim pengawas melakukan sejumlah pemeriksaan penting seperti checklist pekerjaan pembesian pile cap, tie beam, dan pelat lantai menjelang pengecoran, serta inspeksi besi kolom dan lantai. Pengawasan juga mencakup evaluasi dan persetujuan material yang diajukan kontraktor, guna memastikan kesesuaian terhadap gambar kerja, spesifikasi teknis, serta penerapan aspek keselamatan kerja di area proyek.

Dengan pengawasan yang cermat dan terdokumentasi, Lemtek UI berperan aktif dalam mendukung terwujudnya fasilitas akademik yang modern, aman, efisien, dan berstandar tinggi di Universitas Indonesia. Melalui kegiatan ini, Lemtek UI terus menegaskan perannya sebagai lembaga teknik terpercaya dalam pengawasan dan pengendalian kualitas konstruksi di sektor pendidikan nasional.
Lemtek UI Perkuat Rekayasa Proteksi Kebakaran dan Analisis Risiko pada Fasilitas Produksi Energi Nasional
Project Owner :
Lembaga Teknologi Universitas Indonesia (Lemtek UI) dipercaya oleh PT Pertamina EP untuk melaksanakan Basic Design Philosophy dan Assessment Fire Protection System pada beberapa fasilitas produksi migas yang berada di Tambun, Jatibarang, Subang, dan Onshore Gas Treatment (OGT). Fasilitas-fasilitas tersebut berada pada kewenangan Pertamina Zona 7. Program ini bertujuan memperkuat ketahanan fasilitas produksi terhadap risiko kebakaran dan ledakan melalui penerapan prinsip rekayasa keselamatan industri (engineering safety principles) yang mengacu pada standar internasional seperti National Fire Protection Association (NFPA), American Petroleum Institute (API), dan Center for Chemical Process Safety (CCPS). Kajian dilakukan secara menyeluruh terhadap sistem proteksi kebakaran aktif dan pasif, meliputi sistem pemadam air dan busa, clean agent, jaringan hidranta, sistem deteksi gas, perlindungan petir, grounding, serta jarak aman antar fasilitas proses.

Sebagai dasar analisis teknis, Lemtek UI menerapkan Process Hazard Analysis Software Tool (PHAST) untuk melakukan simulasi konsekuensi bahaya (consequence modeling) seperti kebocoran gas, radiasi panas, serta tekanan ledakan pada berbagai skenario operasi. Hasil simulasi ini digunakan untuk menentukan zona terdampak (effect zone) dan mengevaluasi kecukupan sistem proteksi yang ada melalui perhitungan hidraulik, kapasitas pompa kebakaran, volume penampung tumpahan (bundwall), dan efektivitas sistem tanggap darurat (emergency response system). Setiap hasil analisis dituangkan dalam bentuk rekomendasi teknis yang dapat dijadikan dasar perencanaan peningkatan keselamatan fasilitas oleh PT Pertamina EP.

Melalui kegiatan ini, Lembaga Teknologi Universitas Indonesia (Lemtek UI) menunjukkan kapasitas keilmuannya dalam bidang Fire Protection System (FPS) dan industrial risk management yang berbasis pada riset dan rekayasa terapan. Pendekatan ilmiah yang sistematis serta validasi teknis berbasis data lapangan menghasilkan dokumen Basic Design Philosophy dan evaluasi risiko yang komprehensif. Hasilnya menjadi pijakan strategis bagi peningkatan integritas operasional, keandalan sistem keselamatan, dan perlindungan menyeluruh terhadap pekerja, aset, serta lingkungan pada fasilitas produksi energi nasional.
Lemtek UI Perkuat Keamanan dan Efisiensi Energi Nasional melalui Desain Teknik Jaringan Gas Rumah Tangga di Jawa Barat
Project Owner :
Sebagai tindak lanjut dari kepercayaan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Lembaga Teknologi Universitas Indonesia (Lemtek UI) kembali dipercaya untuk melaksanakan Front-End Engineering Design – Detail Engineering Design for Construction (FEED–DEDC) Jaringan Gas Bumi untuk Rumah Tangga di Kota Depok, Kabupaten Bogor, dan Kabupaten Bekasi, dengan total target ±459.490 Sambungan Rumah Tangga (SR). Penugasan ini merupakan kelanjutan dari proyek sebelumnya, di mana Lemtek UI juga telah menyusun Feasibility Study (FS), FEED, dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) untuk 115.264 SR. Kedua proyek tersebut menjadi bagian dari strategi nasional dalam menekan beban subsidi LPG 3 kg yang mencapai sekitar Rp87 triliun per tahun, sekaligus memperkuat transisi energi menuju sistem distribusi gas bumi yang lebih efisien, aman, dan ramah lingkungan.

Pekerjaan FEED–DEDC ini dipimpin oleh Prof. Dr. Ir. Asep Handaya Saputra, M.Eng., serta didukung oleh jajaran Profesor dan Dosen Fakultas Teknik Universitas Indonesia dari berbagai bidang keahlian, di antaranya Teknik Kimia, Mesin, Sipil, Metalurgi, dan Geodesi. Tim ini mencakup tokoh-tokoh akademik seperti Prof. Sutrasno Kartohardjono selaku Lead Ahli Proses dan Distribusi Gas, Prof. Engkos A. Kosasih untuk aspek Mekanikal, Prof. Rokhmatuloh untuk aspek Geodesi dan GIS, serta Prof. Abdul Wahid dan Prof. Slamet untuk bidang Pipeline Engineering. Dalam pelaksanaannya, Lemtek UI melakukan berbagai tahapan strategis meliputi pengumpulan data sekunder, survei teknis lapangan, Real Demand Survey (RDS), survei identifikasi bangunan, serta survei topografi untuk memastikan seluruh rancangan jaringan gas memenuhi persyaratan teknis, operasional, dan keselamatan kerja (K3L).

Sebagai bagian penting dari proses penyusunan desain teknik, tim Lemtek UI juga melakukan koordinasi intensif dengan berbagai pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah, termasuk Kementerian ESDM, Pemerintah Daerah Kota Depok, Kabupaten Bogor, dan Kabupaten Bekasi, serta pihak Perusahaan Gas Negara (PGN) selaku operator jaringan eksisting. Kegiatan koordinasi dilaksanakan melalui rapat teknis, diskusi lapangan, serta sosialisasi kepada pemerintah kecamatan dan masyarakat di wilayah rencana pembangunan, seperti Cileungsi, Gunung Putri, Citeureup, Cibitung, Tambun Selatan, Tambun Utara, Cimanggis, Sukmajaya, dan Tapos. Selain itu, Lemtek UI juga melaksanakan pelatihan bagi para surveyor lapangan sebelum pelaksanaan survei resmi dimulai, guna menjamin akurasi dan keselamatan selama kegiatan pengumpulan data teknis.

Dengan dukungan riset akademik dan penerapan prinsip rekayasa yang komprehensif, Lemtek UI menyusun desain teknis Jargas yang memenuhi standar keselamatan dan spesifikasi teknis sebagaimana diatur dalam Keputusan Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas (Kepdir ESDM). Setiap rancangan disusun berdasarkan scientific justification yang mengintegrasikan aspek rekayasa, keandalan operasional, dan faktor keselamatan, sehingga dapat diimplementasikan secara aman di lingkungan permukiman. Kehadiran Lemtek UI dalam proyek ini mempertegas kapasitas lembaga akademik dalam mendukung kebijakan energi nasional melalui perencanaan infrastruktur yang aman, efisien, serta berkontribusi terhadap penghematan anggaran negara dan peningkatan kemandirian energi nasional.
Membangun Ketahanan Digital dan Kesiapsiagaan Institusional Universitas Indonesia
Project Owner :
Universitas Indonesia melalui Direktorat Transformasi Digital menunjuk Lembaga Teknologi Universitas Indonesia (Lemtek UI) untuk menyusun Business Continuity Plan (BCP) Teknologi Informasi sebagai langkah strategis menuju Universitas Indonesia berkelas dunia. BCP ini menjadi fondasi sistemik dalam menjaga keberlanjutan layanan digital universitas agar tetap berfungsi meski menghadapi gangguan besar, baik akibat bencana alam, serangan siber, maupun kegagalan infrastruktur. Melalui pendekatan berbasis Business Impact Analysis, Risk Assessment, dan standar ISO 22301, proyek ini memperkuat tata kelola TI sebagai salah satu pilar utama World Class University.

Lemtek UI mengembangkan dokumen BCP dan Disaster Recovery Plan (DRP) secara kontekstual, menyesuaikan dengan kompleksitas sistem TI Universitas Indonesia. Melalui kegiatan pelatihan dan sosialisasi, proyek ini tidak hanya membangun kesiapan teknis, tetapi juga menumbuhkan kesadaran dan tanggung jawab kolektif sivitas akademika dalam menghadapi risiko. Pendekatan ini mencerminkan pembangunan organizational resilience—kapasitas adaptif lembaga untuk bertahan dan pulih dari gangguan tanpa mengorbankan kualitas layanan akademik dan administrasi.

Dengan tersusunnya BCP Teknologi Informasi, Universitas Indonesia menegaskan komitmennya terhadap ketahanan digital dan tata kelola modern sebagai bagian dari transformasi menuju universitas berkelas dunia. Lemtek UI berperan memastikan sistem teknologi UI tidak hanya tangguh secara infrastruktur, tetapi juga kuat secara kelembagaan, menjadi model kesiapan institusi pendidikan tinggi di era digital yang penuh ketidakpastian.
Studi Analisis Struktur Pekerjaan Hydraulic Workover unit (HWU)
Project Owner :
PT Pertamina Hulu Energy Offshore North West Java (PT. PHE ONWJ)
Studi Analisa Kegagalan dan Kajian Risiko Peralatan Statik
Project Owner :
PT. Petra hulu Energi OSES (PT. PHE OSES)
Studi Conceptual Pemanfaatan Gas Flare di Platform Cinta P Krsina P PHE OSES
Project Owner :
PT. Pertamina Hulu Energi OSES (PT. PHE OSES)