Dalam upaya mewujudkan pengembangan infrastruktur transportasi publik yang modern dan ramah lingkungan, PT Kereta Api Indonesia (Persero) menggandeng Lembaga Teknologi Universitas Indonesia (Lemtek UI) untuk melaksanakan proyek Design Development Stasiun Universitas Indonesia. Proyek ini dilaksanakan selama periode bulan Mei hingga bulan Juli 2025 sebagai tindak lanjut dari hasil sayembara desain serta perjanjian kerja sama antara KAI dan Universitas Indonesia.
Pengembangan Stasiun UI ini tidak sekadar bertujuan meningkatkan peran stasiun sebagai titik transit, tetapi juga mentransformasikannya menjadi pusat mobilitas terpadu, ruang publik, dan kawasan gaya hidup berkelanjutan. Proyek ini merupakan bentuk sinergi multi-pihak yang melibatkan berbagai institusi, termasuk Direktorat Optimalisasi dan Pemanfaatan Fasilitas dan Aset (DOPFMA UI), Direktorat Kemitraan Strategis UI (DKS UI), serta perusahaan BUMN seperti Pertamina dan Pertagas. Kolaborasi ini mencerminkan komitmen bersama dalam membangun ekosistem mobilitas yang inklusif dan berorientasi masa depan.
Lemtek UI menerapkan pendekatan desain yang adaptif dan kontekstual, dengan mengedepankan prinsip fungsionalitas, inklusivitas, dan keberlanjutan. Rancangan pengembangan mencakup integrasi berbagai fasilitas publik seperti ruang baca, jalur sepeda, zona komersial tematik, serta akses ke berbagai moda transportasi. Dari sisi lingkungan, konsep green building menjadi landasan utama, meliputi sistem hemat energi, pengelolaan air yang efisien, serta tata lanskap hijau yang mendukung kenyamanan dan kelestarian lingkungan.
Dengan menggabungkan kekuatan akademik dan keahlian teknis profesional, Lemtek UI memainkan peran strategis dalam membentuk masa depan transportasi publik yang lebih cerdas dan berkelanjutan di kawasan pendidikan. Proyek ini sekaligus menegaskan posisi Lemtek UI sebagai mitra terpercaya dalam pengembangan infrastruktur nasional yang mengedepankan inovasi, kolaborasi, dan keberlanjutan.
Lembaga Teknologi Universitas Indonesia (LEMTEK UI) kembali dipercaya sebagai mitra kajian strategis oleh pemerintah. Dalam pertemuan resmi yang dihadiri oleh Bapak Maruarar Sirait, Menteri Kementerian Pembangunan dan Kawasan Permukiman (Kementerian PKP), jajaran eselon I, serta Rektor Universitas Indonesia, LEMTEK UI mendapat mandat untuk menyusun kajian evaluasi dan strategi pelaksanaan dua program perumahan nasional, yaitu Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS). Kerja sama ini bertujuan untuk melakukan kajian menyeluruh terhadap efektivitas pelaksanaan program, analisis dampak yang ditimbulkan, serta perumusan strategi yang diperlukan untuk mendukung pencapaian target program di masa mendatang. Salah satu perhatian utama dalam kajian ini adalah peningkatan target penyediaan rumah untuk masyarakat melalui program FLPP dan BSPS pada tahun 2025. Diskusi awal mengenai ruang lingkup dan kebutuhan kajian telah dimulai dan akan dilanjutkan melalui serangkaian rapat koordinasi daring bersama tim teknis eselon I dari Kementerian PKP. Hasil dari kajian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam perumusan kebijakan perumahan yang lebih efektif dan tepat sasaran.
Masjid Arief Rahman Hakim, Salemba – Jakarta, 10 Dzulhijjah 1446 H
Suasana khidmat dan kebersamaan begitu terasa saat Lembaga Teknologi Universitas Indonesia (Lemtek UI) kembali melaksanakan ibadah qurban dalam rangka memperingati Idul Adha 1446 H di lingkungan Masjid Arief Rahman Hakim, yang terletak persis di samping gedung Lemtek UI, Salemba.
Tahun ini, Lemtek UI menyembelih dua ekor kambing dan satu ekor sapi sebagai bentuk kepedulian sosial dan rasa syukur atas karunia yang telah diberikan. Proses penyembelihan kedua ekor kambing dilakukan langsung oleh Saifullah Fil Ardhi, perwakilan dari Lemtek UI, dengan tetap mengedepankan ketentuan syariat Islam.
Pelaksanaan qurban ini juga tidak lepas dari sinergi dan kerja sama yang baik dengan lingkungan sekitar. Distribusi daging qurban kepada warga sekitar turut dibantu oleh Ibu Dian, sementara koordinasi dengan pengurus Masjid Arief Rahman Hakim dilakukan oleh Bapak Urip. Peran mereka memastikan seluruh proses berjalan lancar dan tertib. Tak hanya itu, kegiatan ini juga dikoordinasikan secara umum oleh Bapak Anang selaku Ketua Panitia Qurban dan bagian operasional Masjid Arief Rahman Hakim UI. Di bawah kepemimpinan beliau, proses pemotongan, pengemasan, hingga distribusi berjalan dengan rapi dan penuh semangat kebersamaan.
Dengan melibatkan warga lokal dalam proses pemotongan dan pengemasan, suasana gotong royong pun semakin terasa. Daging qurban dikemas dan dibagikan kepada masyarakat yang berhak menerimanya, sebagai wujud dari nilai berbagi yang menjadi inti dari ibadah qurban.
Kegiatan ini menjadi pengingat bahwa qurban bukan hanya soal menyembelih hewan, tapi juga tentang menyatukan hati, berbagi rezeki, dan mempererat silaturahmi di tengah kehidupan sosial kita.